Akhir tahun, luka-luka mereda. Kini luka-luka itu menunjukan bentuk baru. Pemilik semesta begitu rapi merancang setiap seluk kisah hidup. Tentang mengenalkan, berada di dalamnya dan bagaimana bergandengan dengan hidup dengan tenang.

Sore dan tongeret mengikat rindu, di luar begitu sunyi. Terselip ketika tubuh, hati dan pikiranku di ruang di sudut kota. Sunyi yang sama, hangat yang sama, ruang dan waktu yang berbeda. Duduk di kelilingi buku, bata merah, kayu-kayu, kelompok-kelompok diskusi yang datang dan pergi. Tentang kata, tentang puisi, tentang musik, tentang cinta, tentang pertunjukan-pertunjukan kecil yang menumbuhkan hati.

Hari itu, belasan tahun lalu seperti muncul lagi selama 30 hari ini. Berlangsung saat saya (nekat) membuka warung kopi. Kopi, menulis dan menggambar dalam satu ruang. Pagi, siang, petang dan malam menjadi waktu yang menyenangkan. Ruang depan rumah selalu wangi kopi dan roti. Lelah tak lagi terasa, situasi ini menyembuhkan masa-masa ketika badai dan ombak yang kerap mendatangkan kecemasan dan ingatan yang dalam. Ditengah itu, saya semakin meyakini setiap kejadian adalah proses mengelola hati, menerangkan jiwa dan menghidupkan harap pada Pemilik Semesta. 



Saya merasa, warung kopi ini memang sudah dirancang sepenuhnya oleh Maha Pembentuk Hidup. Ketika doa-doa selalu diterbangkan, bergerak bersama angin, menyatu dengan hujan, menyerap ke tanah lalu menyatu dengan berbagai unsur kehidupan. Pergerakan akar, urat-urat pohon, pertumbuhan daun, bunga, buah. Lalu burung, ulat, kupu-kupu bermain diantaranya. Tentram.

Mempelajari dasar pengetahuan tentang kopi pintunya dari jalan menulis. Sekitar pertengahan tahun 2016 saya kenal blogger kopi. Lalu ada kesempatan meliput sebuah sekolah seduh kopi kelas intrenasional di Bandung. Melalui proses ini, saya jadi belajar pengetahuan dasar kopi, mulai dari sejarah, perkebunannya hingga cara seduh kopi. Lalu saya juga dapat beberapa kesempatan meliput komikus yang membuat komik dengan cerita dasarnya kopi. Saya pun dapat lukisannya yang diulas dengan campuran kopi. Tidak sampai disitu, saya juga diajak untuk membuat workshop seduh kopi di beberapa caffee. Sebuah pergerakan budaya kopi yang menarik.

Namun kondisi suami yang kerap naik turun kondisi kesehatannya, cukup mempengaruhi kondisi fisik dan mental saya. Sehingga saya pun kena lambung (ada indikasi GERD) yang diakibatkan oleh psikosomatik. Beberapa kali keluar masuk rumah sakit untuk dirawat karena lambung, lalu saya pun memutuskan berhenti mempelajari dunia kopi, berhenti mengonsumsi dan berhenti latihan seduh kopi. Cukup mengecewakan karena saya sering harus melepaskan kegiatan (sesuai minat) karena keadaan atau permintaan orang tua. Proses tarik menarik ini sangat tidak mudah.

Mengingat tanggung jawab saya cukup banyak dan harus sehat, saya memilih berhenti dari dunia kopi. Meredakan diri dengan intens berobat, tetap menulis dan melakukan berbagai selfhealing. Seperti jalan kaki setiap pagi, yoga, menata emosi, menghindari pembicaraan negatif, fokus dengan sesuatu kegiatan yang produktif. Proses ini cukup lama, sekitar 2 tahun saya melalui pengobatan diri sambil merawat suami dan anak-anak yang masih kecil. Bersamaan dengan itu, mau tidak mau harus jadi kepala keluarga. Bukan berkesan heroik, tapi intinya, saat itu proses mempelajari kopi menjadi salah satu kegiatan yang membuat saya senang di tengah beban yang menumpuk. Begitu harus berhenti, kebahagiaan saya seperti diambil lagi dan lagi.

Pertengahan 2019 saya dinyatakan sembuh oleh dokter psikiatri. Meski begitu, saya tetap menjaga pola hidup. Hal yang terasa, hati menjadi lebih jernih dan lepas karena proses-proses memaafkan diri, orang lain dan keadaan. Saya mencoba terus berfikir ke depan, berdamai dengan keadaan saat ini dan masa lalu.


Begitu berdamai, banyak perkembangan yang menarik dari proses berkarya di tengah kondisi kesehatannya. Dia diajak keponakan untuk membuat kegiatan di YPK dan ikut terlibat kepanitiaan. Dia kembali mengurus desain dan bisa diajak brainstorming acara. Mulai acara Seniman Ngahiji, Flashmob Drawing, Pameran Flashmob Drawing dan Pameran Bergilir Jawa Barat. Sangat menyenangkan melihat pohon kembali berbuah setelah patah bertubi-tubi sejak Januari 2014.

Sekira sebulan lalu, saya dan suami datang ke acara pameran produk Jawa Barat di Gedung Sate. Saya datang kesana untuk menemui kakak senior kami semasa di teater Unisba. Beliau seorang lurah di Ciburial Garut. Di pameran tersebut selain mempromosikan desa wisatanya, dia bawa kopi dari hasil tani masyarakatnya. Berbagai cerita mengalir dari mulutnya dan kami diberi beberapa kantung kopi. Lalu dia bilang,”Buka warung kopi, Ma, kopi mah gampang.” Saat itu saya masih pesimis dengan keadaan saya, apalagi kalau bukan masalah modal dan tanggung jawab saya yang menumpuk. 


Kegelisahan saya saat itu adalah memang ingin membuat usaha yang berputar cepat. Ada penghasilan yang terus mengalir untuk kebutuhan sehari-hari. Selama ini usaha yang dijalani dari pintu menggambar dan menulis. Kondisi yang sangat random. Dari menggambar tidak setiap bulan ada yang pesan, dari menulis tidak setiap minggu ada yang kerjasama.

Lalu, saya merunut berbagai kejadian dan menilai kemampuan yang saya punya. Semua peluang usaha ternyata mengerucut pada kopi. Semua tanda dan pengetahuan kopi saya dapat bertahun-tahun tanpa mengeluarkan uang melalui pintu blog/menulis. Allah begitu rapi mempertemukan saya dengan kopi dan lingkungannya.

Dengan modal seadanya, ilmu tentang kopi dan kecintaan pada kopi, akhirnya saya mulai membuat konsep dan mencatat segala kebutuhan warung kopi dari hulu ke hilir. Kalau menunggu modal yang cukup, tidak tahu kapan akan terwujud.  Jadi, saya memanfaatkan dan memaksimalkan barang-barang yang ada.  Tanpa meja bar yang standar tapi menggunakan rak buku, alat seduh yang ada.  

Dengan sisa uang yang ada, saya manfaatkan untuk beli yang paling penting, seperti kompor.  Benar-benar menggunakan alat yang ada.  Meski akhirnya beli beberapa gelas dan pisin.  Kursi pembeli masih menggunakan kursi meja teras yang ada dan sesekali pinjam kursi plastik milik teteh kalau ada yang beli rombongan.

Warung itu pun diwujudkan dalam satu ruang dengan studio gambar holisartist. Setengah jadi tempat seduh kopi, setengahnya lagi studio gambar suami. Ruang tamu yang tadinya beralih fungsi studio gambar dan ruang berkarya lainnya. Warung kopi ini rupanya melengkapi hati. 



2019 menjadi momen tumbuh dari dalam bentuk utuh. Setiap pagi begitu menyenangkan.  Ada benih yang tumbuh dari cinta yang selama ini tertahan.  Tinggal menjaga ritme dan memeliharanya.  Semoga keadaan ini makin bertambah baik, meluaskan manfaat dan menambah nikmat bersyukur.

Kuku merupakan salah satu bagian tubuh yang tidak mengandung darah. Kendati demikian, perubahan bentuk dan warna pada kuku dapat mengisyaratkan gangguan kesehatan pada kuku. Salah satu pertanyaan yang sering muncul adalah kenapa ada garis hitam di kuku yang sulit hilang.

Jangan panik dulu bila kamu baru saja menemukan garis hitam di kukumu. Kemungkinan besar garis hitam tersebut muncul karena beberapa penyebab ini sehingga kamu harus menanganinya secara serius.

Kuku Mengalami Memar karena Cedera

Salah satu penyebab ada garis hitam di kuku yang paling sering dialami banyak orang adalah kondisi memar. Memar pada kuku bisa terjadi bila kukumu terjepit atau tertimpa benda-benda tumpul yang berat. Proses memar tersebut biasanya akan berlangsung lama, kira-kira beberapa minggu sebelum kuku lama lepas dan berganti dengan kuku yang baru. Jangan menarik kuku lama sembarangan supaya tidak menimbulkan luka menganga berukuran besar.

Ada Garis Hitam di Kuku karena Perdarahan
Perdarahan pada jaringan bawah kuku tak hanya bisa terjadi karena memar. Justru perdarahan tersebut dapat terjadi tanpa kamu sadari dan tanpa disertai rasa sakit. Gumpalan darah yang menumpuk di jaringan bawah kuku akan berubah warna jadi hitam. Bila perdarahan itu tak terlalu parah, gumpalan darah akan hilang dengan sendirinya tanpa membuat kuku jadi lepas.

Lichen Planus
Lichen planus adalah penyebab kenapa ada garis hitam di kuku yang jarang dipahami orang. Gangguan kesehatan ini bisa terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menurun. Tubuh setiap orang menunjukkan respon yang berbeda-beda saat kekebalannya menurun, salah satunya adalah lichen planus. Hal ini dapat terjadi karena tubuh tidak sanggup menghadapi alergen berupa mikroorganisme yang masuk ke tubuh.

Infeksi Akibat Jamur

Hal lainnya yang menyebabkan kenapa ada garis hitam di kuku adalah infeksi jamur. Bukan hanya menyerang kuku dan menyebabkan munculnya garis hitam, infeksi tersebut juga dapat menyerang kulit di sekitar kuku. Selain merusak tekstur dan tampilan kuku, infeksi jamur akan menyebabkan rasa gatal yang hebat. Orang sehat yang mengalami infeksi jamur tidak akan mengalami dampak serius. Namun, pengidap diabetes bisa mengalami masalah serius yang membuat kondisi infeksi semakin parah.

Efek Samping Penyakit Ginjal

Orang-orang yang mengidap penyakit ginjal biasanya menampakkan berbagai gejala, salah satunya adalah ada garis hitam di kuku. Kelainan ini bisa terjadi karena perubahan struktur darah membuat gumpalan darah muncul di bagian bawah kuku. Adanya garis hitam di kuku akibat penyakit ginjal tentu disertai dengan gejala lainnya berupa kaki bengkak dan mudah lelah saat beraktivitas.

Melanoma Subungual

Salah satu masalah serius yang bisa menyebabkan ada garis hitam di kuku adalah melanoma subungual. Melanoma subungual adalah penyakit kanker kulit yang menyerang kuku. Kanker kulit berbahaya ini juga dapat menimbulkan bercak-bercak hitam di bawah kuku. Penyakit ini harus lekas ditangani dengan cara pembedahan untuk mengangkat jaringan kuku yang sudah terkontaminasi kanker. Proses pembedahan harus dilakukan secara cermat supaya hasilnya maksimal dan tidak menimbulkan efek samping berbahaya.

Endokarditis

Tak banyak orang yang tahu kalau penyakit jantung juga bisa mencetuskan ada garis hitam di kuku. Penyakit ini dikenal dengan istilah endokarditis. Endokarditis adalah peradangan lapisan dalam jantung akibat infeksi bakteri. Selain menimbulkan garis hitam di kuku, ada pula gejala lainnya seperti sesak napas, rasa nyeri pada dada kiri, dan denyut jantung tak teratur. Hal tersebut membuatmu harus lebih teliti melakukan penanganannya. Bergegaslah berkonsultasi dengan dokter agar kamu bisa mendapatkan perawatan intensif.

Pertanyaan kenapa ada garis hitam di kuku memang harus dituntaskan agar tidak berujung pada gangguan kesehatan yang lebih parah. Ulasan lengkap tentang kemunculan garis hitam di kuku juga dapat kamu simak di:

https://www.cekaja.com/info/kenapa-ada-garis-hitam-di-kuku-ini-penjelasan-ilmiahnya/

Jadi, jangan menganggap remeh gangguan yang terjadi pada kukumu. Tak sekadar mempengaruhi penampilan, hal tersebut juga dapat menjadi tanda gangguan kesehatan serius. Yuk, cari tahu berbagai informasi kesehatan di CekAja.com agar kamu lebih teliti menjaga kesehatan diri sendiri dan orang-orang terdekat.


Sumber foto: Pixabay


Tekanan darah tinggi memang tak boleh dibiarkan begitu saja. Karena kondisi tekanan darah tinggi yang terjadi terus-menerus bisa menyebabkan komplikasi penyakit serius lainnya. Bila kamu sedang mengalami darah tinggi, maka kamu harus mengetahui tips menurunkan tekanan darah tinggi secara cepat dan ampuh.

Menurunkan tekanan darah tinggi tak hanya bisa dilakukan dengan cara mengonsumsi obat saja. Kamu juga bisa melakukan tujuh tips ini supaya tekanan darahmu kembali normal seperti sedia kala:

1. Mengurangi Konsumsi Makanan dengan Kadar Garam Tinggi

Asupan garam yang terlalu tinggi memang bisa membuat tekanan darah melonjak. Itulah sebabnya kamu harus mengurangi konsumsi makanan dengan kadar garam tinggi. Batasi konsumsi camilan dan lauk yang mengandung banyak garam. Meskipun awalnya terasa sulit, lama-kelamaan kamu akan terbiasa menyantap makanan yang kadar garamnya rendah.

2. Menurunkan Tekanan Darah Tinggi dengan Menyantap Makanan Sehat

Selain meminimalkan konsumsi makanan yang kandungan garamnya tinggi, kamu juga mesti menyantap makanan sehat dengan porsi seimbang. Pastikan kalau kamu mendapatkan asupan nutrisi lengkap dari sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan beragam jenis makanan bergizi lainnya. Metabolisme tubuh akan berlangsung lancar bila mendapatkan asupan gizi seimbang sehingga tekanan darahmu akan kembali stabil. 





3. Berupaya Mengurangi Kelebihan Berat Badan

Jangan menganggap remeh kondisi kelebihan berat badan yang saat ini mungkin sedang kamu alami. Orang-orang yang mengalami kelebihan berat badan biasanya memiliki rata-rata tekanan darah lebih tinggi daripada orang yang berat badannya ideal. Itulah sebabnya kamu harus berupa mengurangi kelebihan berat badan. Tak hanya membuat tubuhmu sedap dipandang, berat badan ideal juga akan membuat tubuhmu lebih sehat. Risiko pengerasan pembuluh darah akibat tumpukan lemak pun dapat dicegah sehingga tidak menyebabkan tekanan darah meningkat.

4. Mengonsumsi Obat Herbal untuk Darah Tinggi

Cara menurunkan tekanan darah tinggi juga bisa dilakukan dengan mengonsumsi obat herbal. Banyak sekali obat herbal yang dapat kamu andalkan untuk menstabilkan tekanan darah, antara lain bawang putih, seledri, dan kapulaga. Kamu harus mengonsumsi ramuan obat herbal dengan dosis yang tepat supaya manfaatnya maksimal. Meskipun khasiatnya tidak instan seperti obat dokter, konsumsi obat herbal jelas lebih aman karena minim efek samping.

5. Berolahraga Secara Teratur

Tahukah kamu kalau olahraga juga baik untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Olahraga teratur akan meningkatkan kesehatan jantung sehingga risiko pengerasan pembuluh darah penyebab darah tinggi pun dapat diminimalkan. Kamu tak harus langsung berolahraga dengan intensitas tinggi, terutama kalau kamu sedang mengalami kelebihan berat badan. Mulailah dengan olahraga ringan yang kamu sukai selama kurang lebih 30 menit. Lakukan secara teratur minimal 3 kali seminggu. Kemudian, tingkatkan intensitas olahragamu secara bertahap jika kamu sudah mulai terbiasa dan bisa beradaptasi.

6. Berusaha Berhenti Merokok

Tak dapat dipungkiri kalau merokok adalah salah satu kebiasaan yang mencetuskan darah tinggi. Bila ingin menurunkan tekanan darah tinggi, sebaiknya kamu berusaha berhenti merokok. Supaya tubuhmu tidak terkontaminasi oleh kandungan rokok yang meningkatkan risiko penyakit serius. Mulailah dengan mengurangi jumlah konsumsi rokok sedikit demi sedikit sampai akhirnya kamu dapat benar-benar berhenti merokok sepenuhnya.

7. Menyiapkan Waktu Tidur yang Cukup

Kurang istirahat juga bisa membuat tekanan darahmu melonjak drastis. Terutama bila kamu harus tetap menjalani aktivitas padat setelah kurang tidur. Demi menurunkan tekanan darah tinggi, kamu harus menyiapkan waktu tidur yang cukup, minimal 7 jam sehari. Waktu tidur tersebut akan membuatmu lebih rileks karena tubuh bisa beristirahat secara maksimal. Risiko stres dan gangguan kesehatan lainnya akan berkurang dan tekanan darah pun akan berangsur-angsur normal.


Kalau sekarang kamu masih bingung menentukan makanan sehat yang cocok untuk mendukung proses penurunan darah tinggi, kamu dapat mengakses info berikut ini:

https://www.cekaja.com/info/makanan-untuk-penderita-darah-tinggi/

Dahulu, CekAja.com memang hanya dikenal sebagai portal penyedia informasi perbandingan produk digital. Namun, kini kamu juga bisa memperoleh beragam info kesehatan melalui website CekAja.com. Jangan mudah putus asa menghadapi tekanan darah tinggi yang sulit diatasi. Sebelum kamu mengalami komplikasi penyakit yang lebih parah, yuk berusaha menurunkan tekanan darah tinggi dengan cara-cara alami yang minim efek samping.


Sumber foto: Pixabay
Pekerjaan di bidang politik kini menjanjikan jenjang karier cemerlang dan masa depan cerah. Peluangnya pun sangat besar, bahkan ada lebih dari 10 prospek dan peluang kerja lulusan ilmu politik tahun 2020. Kalau kamu segera lulus kuliah dalam waktu dekat, kamu wajib memanfaatkan prospek tersebut semaksimal mungkin. Tentukan satu dari 10 prospek dan peluang kerja lulusan ilmu politik tahun 2020 berikut ini yang paling cocok untukmu. 


Sumber foto: Pixabay

Informasi tentang 10 prospek dan peluang kerja lulusan ilmu politik 2020 ini pasti berguna buat kamu yang galau memikirkan karier.

Anggota Legislatif

Kamu tak harus langsung jadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk menjadi penyambung lidah rakyat. Justru kamu bisa memulainya dengan menjadi anggota legislatif di tingkat bawah terlebih dahulu. Selanjutnya, prestasimu sebagai anggota legislatif akan membawamu ke jenjang karier yang lebih baik karena kamu akan mendapatkan kepercayaan dari masyarakat.

Peneliti di Bidang Pemerintahan

Passion sebagai peneliti tidak cuma bisa diwujudkan di bidang sains. Di antara 10 prospek dan peluang kerja lulusan ilmu politik 2020, peluang kerja ini paling cocok untuk kamu yang suka meneliti. Banyak hal yang bisa diamati dari dinamika politik tanah air karena situasinya senantiasa berubah. Peneliti biasanya bekerja sama dengan universitas atau lembaga independen dengan tujuan non-politis tertentu.

Dosen Ilmu Politik

Apakah kamu suka mengajar?

Jika suka, berarti kamu cocok berkarier sebagai dosen ilmu politik. Agar bisa menekuni pilihan karier ini, kamu harus menempuh pendidikan minimal S2. Dosen politik berkesempatan berbagi passion dengan para mahasiswanya dan terus mempelajari update situasi yang tengah terjadi di Indonesia maupun di dunia.

Jurnalis Politik

Passion di bidang politik bisa bermacam-macam meskipun mempelajari ilmu yang sama. Bila kamu memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan suka melakukan investasi, profesi jurnalis politik adalah pilihan terbaik. Jika kamu berhasil menjadi jurnalis senior ternama, kamu berkesempatan bertemu dengan tokoh-tokoh politik hebat di dalam dan luar negeri. Kesempatan untuk mempelajari banyak hal tentang ilmu politik pun akan terus bertambah.

Staf Lembaga Survei Politik
Passion di bidang ilmu politik juga bisa diwujudkan dengan bekerja sebagai staf lembaga survei politik. Melalui pekerjaan yang satu ini, kamu berkesempatan belajar tentang berbagai metode analisis politik dan perkembangannya. Riset-riset politik modern tentu harus dipadukan dengan teknologi canggih berbasis digital.

Konsultan Politik
Profesi konsultan politik tidak hanya penting bagi instansi pemerintahan atau badan intelijen negara. Lebih dari itu, cakupan konsultan politik tentu sangat luas, mulai dari perusahaan profit, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), hingga lembaga tingkat internasional. Pekerjaan yang membutuhkan kemampuan analisis politik ini membuatmu berkesempatan mendapatkan gaji besar.

Pengamat Politik

Peran pengamat politik kini semakin besar untuk memberikan pandangan netral terhadap dinamika politik di tanah air. Jika kamu menekuni profesi ini, kamu harus bertindak netral dan mampu melakukan analisis politik secara akurat. Sehingga pendapatmu tidak bersifat tendensius demi kelompok tertentu.

Aktivis Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)

Idealisme di bidang politik juga membuatmu cocok menekuni pekerjaan sebagai aktivis LSM. Sebaiknya kamu memilih LSM yang fokus kepada kepentingan masyarakat tanpa maksud politis tertentu. Dengan demikian, niat baik untuk mendukung kepentingan masyarakat pun akan lebih mudah dipenuhi. Kamu pun tak akan terbebani saat menjalani pekerjaan yang satu ini.

Staf Public Relation

Pilihan 10 prospek dan peluang kerja lulusan ilmu politik 2020 tak hanya identik dengan instansi pemerintahan. Kalau kamu menginginkan pekerjaan lain, kamu juga bisa menekuni pekerjaan di bidang public relation. Gunakan kemampuanmu untuk menyampaikan maksud perusahaan kepada pihak lain seperti klien bisnis atau target pasar (masyarakat). Bentuk komunikasi yang tepat akan membantu mewujudkan tujuan perusahaan secara mulus.

Wiraswasta

Ilmu politik yang telah kamu pelajari selama kuliah nyatanya juga bisa diaplikasikan di dunia usaha. Jika kamu punya minat besar terhadap dunia usaha, sebaiknya kamu merintis bisnis secara mandiri. Nanti, kamu bisa menerapkan ilmu politik untuk urusan negosiasi dan siasat marketing bisnis. Sehingga omzet bisnismu akan meningkat dan memenangkan persaingan pasar yang ketat.

Selain 10 prospek dan peluang kerja lulusan ilmu politik 2020 tersebut, sebenarnya masih banyak peluang lainnya yang cocok dengan latar belakang pendidikanmu. Apa pun bidang karier yang kamu pilih, pastikan bahwa kamu menjalaninya dengan konsisten agar jenjang kariermu jelas dan terus menanjak. https://www.cekaja.com/info/deretan-pekerjaan-jurusan-ilmu-politik-dengan-gaji-diatas-rp-3-juta/
Laptop terbaru HP Spectre x360.
Foto: Ima

Beberapa hari lalu, laptop HP mengeluarkan edisi terbarunya, yaitu HP Spectre x360. Buat yang suka membuat video, editing, membuat desain dan edit foto, HP Spectre x360 punya kapasitas yang bisa memenuhi kebutuhan para desainer maupun pembuat konten. Kalau dulu, kita akan membutuhkan PC dengan spesifikasi tinggi. Tapi kini untuk profesi designer, youtuber, mapun video editor tak perlu risau, ada gadget yang bisa mengerjakan pekerjaan berat itu di manapun dan kapanpun. Bisa ditenteng kemana-mana, praktis, dan tidak rigid.

Di era media sosial dan percepatan di dalamnya, industri menangkap peluang tersebut sebagai alat komunikasi yang efektif dengan konsumennya. Untuk kebutuhan promosi, jual beli dan perputaran ekonomi lainnya. Sehingga muncul beberapa profesi baru yang bisa mendukung kebutuhan tersebut, seperti content creator (membuat video, caption, desain) dan pengelola media sosial (youtube, blogger, facebook, instagram).

Pola kerja mereka pun kini tidak ngantor atau harus datang setiap hari ke kantor. Mereka bisa mengerjakan dimanapun dan komunikasi dilakukan dengan jarak jauh. Kebutuhan pekerjaan yang mobile dan serba cepat, seringkali dibutuhkan alat-alat yang memfasilitasi pekerjaan mereka. Sehingga alat untuk membuat konten tidak lagi dalam bentuk PC, tapi dibutuhkan alat yang lebih praktis namun mempunyai kemampuan mengolah bahan mentah.

Seperti halnya pembuat konten di Youtube, jangan dikira bahwa membuat konten itu bisa dilakukan sendiri. Untuk Youtuber yang sudah ribuan subscriber, mereka selalu ditunggu tayangan terbarunya. Sehingga berdasarkan prosesnya, Youtuber akhirnya harus melibatkan beberapa personil untuk membuat konten.

Sekarang ini, saya lagi suka browsing youtube dunia perkopian. Menarik! Begitu browsing, banyak sekali pilihan yang bisa kita nikmati dan dapatkan manfaatnya. Kerennya lagi, likes-nya bisa puluhan ribu. Cara tiap orang membawakan menyeduh kopi punya gaya sendiri-sendiri. Ada yang membuat jenis kopi dengan memanfaatkan alat seduh seadanya, hingga menggunakan alat-alat bermerek.

Sebagai penikmat konten, seringkali kita bisa begitu nyaman dan dapat informasinya secara jelas karena mereka mengolah dengan baik. Mulai dari susunan penyampaian, properti, pencahayaan, konsep pembawaan, hingga editing. Nah, saya membayangkan disamping mereka punya kenikmatan sendiri membuat konten yang mereka suka, akan berhadapan dengan masalah teknis editing.

Berikut alat-alat yang dibutuhkan untuk membuat video:

1. Naskah

2. Kamera DLRS, kamera handphone

3. Mic Clip On / Microphone

4. Lampu

5. Tripod

6. Laptop

Buat Youtuber yang masih posting yang sederhana maupun buat latihan, kontennya masih biasa-tidak punya jam tayang, dia bisa menggunakan aplikasi dan edit video via handphone. Lain lagi ketika youtube sudah menjadi media berkarya yang profesional. Dia harus meng-update konten tanpa mengenal waktu dan tempat. Artinya harus punya device yang bisa menampung bahan-bahan mentah, data dan menyimpan hasil editing. Alat editnya juga mesti punya kapasitas yang mumpuni. Selain itu Yang paling mendasari kenapa mengedit konten lebih asik menggunakan software di laptop adalah fitur yang dimiliki software laptop lebih lengkap didesain untuk standar profesional editing.

Suasana lauching laptop HP Spectre x360.
Foto: Ima
Kalau lihat dari spesifikasinya, HP punya kapasitas yang menarik dan sesuai dengan kebutuhan para pembuat konten youtuber. Secara penampilan, HP x360 cantik banget. Ada dua pilihan warna yaitu Nightfall Balck dengan aksen Copper Luxe dan Natural Silver, disertai desain gem-cut yang hanya diperoleh dengan menggunakan mesin potong CNC aluminium. Agar mengatur kabel lebih baik, jadi posisi port USB pun dimiringkan.

Display layarnya hampir borderless, maksudnya, layarnya hanya memiliki frame yang tipis. Lalu, layarnya tersebut hanya 13,3”, kurang lebih seperti ukuran kertas A4. Bahkan kalau harus kerja di luar rumah, di bawah paparan sinar matahari, layar HP x360 tidak memantulkan bayangan atau anti-reflection karena menggunakan Corning Gorilla Glass NBT.

Kapasitas penyimpanan data pun sangat besar, HP x360 memiliki storage 1TB sama dengan 1000 GB. Ini maksudnya kalau kamu punya satu judul film dengan ukuran 1 GB, maka kamu bisa menyimpan 1000 film dalam laptop ini. Bayangkan, berarti kamu bisa lebih produktif dan leluasa menyimpan file-file besar. 

Tampilan layar HP edisi lama dengan yang terbaru.
Foto: Ima

Lalu ada yang menarik lagi dari laptop ini, saya sendiri punya laptop dengan memory 2GB DDR3 L. Sementara memory HP x360 memiliki kepingan memory 16 GB LPDDR4-3200SDRAM yang tertanam di laptop. Dengan memori seperti itu, bisa mengolah bahan mentah video maupun loading data dengan kecepatan stabil. Untuk laptop yang sudah terinstall aplikasi AdobePremier adalah program editing video yang dikembangkan oleh Adobe Systems, akan mempermudah kita untuk merangkai gambar, video dan audio agar tampilan multimedia lebih menarik. Nah, kalau laptop dengan kemampuan seperti ini tentu akan lebih produktif karena banyak membantu pekerjaan.

Dengan kondisi laptop seperti ini, mereka memperhatikan tingkat keamanan laptop dengan memfasiltasi laptop dengan mic mute key, trusted flatform module support dan fingerprint reader. Jadi data yang ada di laptop hanya bisa dia akses oleh penggunanya.

Untuk jarigan internet, bisa menggunakan WiFi dengan LAN secara bersamaan. Biasanya, kita hanya bisa menggunakan salah satu fasilitas untuk jaringan internet, tapi kalau keduanya nyala, bisa saling support meningkatkan kecepatan jaringan internet.

Seringkali penggunaan laptop terbatas oleh kekuatan batre dari kondisi batre penuh, kemana-mana harus bawa kabel untuk menyambungkan laptop ke sumber listrik. Namun untuk HP terbaru ini, dari dalam keadaan penuh, kamu bisa memanfaatkan pengunaannya tanpa di carge selama 22 jam. Dalam kondisi tertentu laptop dibutuhkan untuk beberapa kegiatan yang memakan waktu cukup lama, namun tanpa bantuan kabel karena riskan dan sebagainya. Seperti menayangkan video maping, multimedia di panggung pertunjukan, mengatur musik dan sebagainya. 

Laptop HP Spectre x360 bisa di lipat ke belakang.
Foto: Ima
Keunikan lain laptop ini bisa flip, maksudnya, selain dilipat ke depan untuk ditutup, layarnya bisa di lipat ke belakang lalu bisa touchscreen pula. Oke, laptop touchscreen itu dambaan semua orang sepertinya, termasuk saya yang kerap terbiasa menyentuh layar sentuh di hanphone. Touchscreen ini sering membantu dalam kecepatan reaksi meindahkan, mengecilkan membesarkan objek pada layar.

Dalam laptop HP x360 sepertinya “daging” semua buat orang-orang kreatif yang biasa berkerja dengan foto, video, desain grafis. Dengan kapasitas yang dimiliki oleh HP terbaru ini, bisa bekerja optimal dan tentu saja bisa menikatkan kualitas hasil kerja dan menambah pekerjaan karena fasilitasnya terpenuhi.



Lulusan sastra Inggris hingga kini masih dipandang sebelah mata dibandingkan lulusan di bidang ilmu eksakta. Padahal, jurusan kuliah tersebut tak kalah potensial dibandingkan jurusan lainnya. Bahkan, 5 pilihan karier untuk lulusan sastra Inggris juga berpotensi menghasilkan gaji besar. Jika kamu kurang tertarik dengan 5 pilihan karier untuk lulusan sastra Inggris yang akan diulas berikut ini, kamu juga masih bisa memilih bidang karier lain yang prospeknya tak kalah cemerlang.

Ulasan tentang 5 pilihan karier untuk lulusan sastra Inggris berikut ini pasti bikin jurusan kuliahmu tak diremehkan orang lagi:

Pramugari

Siapa sih yang tak kenal dengan profesi yang satu ini. Pramugari adalah satu dari 5 pilihan karier untuk lulusan sastra Inggris yang bikin kamu berpeluang mendapatkan gaji besar. Ternyata banyak lulusan sastra Inggris memilih jalan karier sebagai pramugari atau pramugara. Kemampuan bahasa Inggris tersebut membuat kamu jadi calon pramugari yang unggul dari segi komunikasi. Selain kemampuan komunikasi yang baik, seorang pramugari juga harus memiliki penampilan menarik dan karakter yang menyenangkan. Kamu tak perlu ragu meniti karier sebagai pramugari jika kamu menyukain bidang pekerjaan yang berhubungan dengan penerbangan tersebut.

Star Public Relation

Kendala komunikasi sering menimbulkan masalah besar bagi suatu perusahaan. Oleh sebab itu, sebuah perusahaan butuh peran staf public relation sebagai penyambung lidah. Sehingga urusan kerja sama dengan klien bisnis atau proses memikat pelanggan bisa berlangsung dengan mudah. Kemampuan berbahasa Inggris bisa menjadi salah satu faktor yang menjembatani kesalahpahaman. Bila kamu punya kemampuan berbahasa yang baik dan pembawaan yang luwes, kemungkinan besar kamu cocok menekuni pekerjaan sebagai staf public relation. Jangan lupa pula belajar negosiasi demi memperlancar urusan pekerjaanmu.

Freelancer

Di antara 5 pilihan karier untuk lulusan sastra Inggris, pilihan karier yang satu ini paling cocok buat kamu yang menyukai fleksibilitas waktu kerja. Bila kamu menjadi freelancer, kamu dapat mengatur waktu kerjamu secara leluasa. Ada berbagai bidang pekerjaan freelancer yang cocok ditekuni lulusan sastra Inggris, misalnya penerjemahan, penulisan artikel bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, serta input data. Apa pun pekerjaan lepas yang kamu tekuni, pastikan bahwa kamu mendapatkan upah yang sesuai dengan kemampuanmu, ya. Jangan mau dibayar terlalu rendah hanya karena alasan butuh uang.

Dosen Bahasa Inggris

Profesi dosen bahasa Inggris cocok bagi kamu yang sudah menyelesaikan S2 dengan jurusan yang linier. Menjadi dosen terbilang lebih fleksibel daripada guru karena mahasiswa tentu sudah lebih mandiri dalam menyelesaikan tugasnya. Kendati demikian, kamu harus tetap rajin memperkaya literasi bahasa Inggrismu. Jangan sampai kemampuanmu malas tersaingi oleh para mahasiswamu. Jika memungkinkan, kamu juga bisa bekerja sebagai tenaga pengajar lepas di beberapa universitas sekaligus.

Jurnalis

Kamu tak harus memiliki latar belakang pendidikan jurnalistik jika ingin berprofesi sebagai wartawan. Bidang pekerjaan jurnalis justru membuka kesempatan besar bagi lulusan jurusan kuliah lainnya, termasuk jurusan sastra Inggris. Kemampuan bahasa Inggrismu dapat menjadi nilai tambah yang belum tentu dimiliki jurnalis lain karena kamu bisa menulis berita dalam bahasa Inggris. Kesempatan untuk menjadi jurnalis internasional pun akan terbuka lebar kalau kamu punya kemampuan dan passion yang memadai. 



Kalau kamu harus menentukan satu di antara 5 pilihan karier untuk lulusan sastra Inggris tersebut, manakah yang akan kamu pilih?

Yuk, rencanakan kariermu secara matang supaya kamu bisa meraih kesuksesan di bidang pekerjaan yang kamu sukai. https://www.cekaja.com/info/peluang-kerja-menjanjikan-buat-lulusan-sastra-inggris-kepoin-yuk/
Suasana di Kopi Dewa, seduh dan bincang kopi.
Foto: Ima
Pertemuan dengan Restu-Uge dari Kopi Dewa sekitar tahun 2016, seperti mempertemukan pengetahuan kopi yang tertimbun lama dalam lautan. Setiap jeda seperti dipersiapkan untuk sebuah pertemuan lalu kembali menyambung dan menumbuhkan berbagai elemen. Sebelum bertemu mereka, saya hanya menikmati kopi tanpa tahu pernak pernik di dalamnya. Lalu saya pun mulai diajaknya untuk mengenal satu persatu rasa kopi dengan menggunakan berbagai alat-alat seduh. Bereksperimen memandukan berbagai jenis kopi dengan tingkatan suhu air, jenis kopi, jenis sangrai, hingga tingkat giling kopi. Sangat menyenangkan. 

Di komplek perumahan Bahagia Permai Raya Margacinta, lokasi Kopi Dewa tumbuh berkembang. Disana kita bisa menikmati kopi dari berbagai pegunungan. Untuk menikmatinya, kita bisa minta diseduhkan dengan alat-alat manual brew ataupun mesin kopi yang tersedia. Meski tersedia mesin kopi, di ruangan itu kita seperti masuk ke dalam museum alat olah kopi. Mulai dari alat roasting rumahan, pembuatan kopi espresso dengan rok presso, moka pot dan mesin listrik canggih, alat-alat seduh seperti V60 dengan berbagai warna, Vietnam Drip, French Press dan sebagainya. Kamu tinggal pilih mau mencoba menyeduh jenis kopi olahan seperti coffe lattee, es kopi, cappuccino, espresso, javanese. 


Kopi yang diseduh V60 lalu ditambah es.  Ini, segar!
Foto: Ima

Dengan persediaan alat seduh kopi di Kopi Dewa, kamu boleh mencoba alat seduh yang kamu mau. Cukup mengeluarkan goceng kamu bisa seduh sendiri, seruput rame-rame lalu cuci sendiri. Program #SeduhGoceng ini menarik sekali, kita bisa menentukan jenis kopi, menggiling kopi, menggunakan alat seduhnya untuk membuat kopi yang kamu mau. Sehingga, selain bisa menikmati kopi segar, kita mendapat pengalaman seduh kopi dan tips-tips menyeduh yang tepat.

Sebetulnya hal yang menarik dari #SeduhGoceng di Kopi Dewa selain menyeduh itu sendiri, kita dapat pengetahuan dan cara-cara tepat menyeduh kopi. Jadi kalau kita punya alat seduh tapi tidak bisa menggunakannya atau tidak punya alat seduh tapi ingin mendapatkan pengalaman menyeduh sendiri. Kopi Dewa menyediakan semua alat yang kita mau coba dan mereka siap memberi pengetahuannya. Kita bisa berbincang tentang kopi dari hulu ke hilir hingga diskusi memperlakukan kopi yang baik.

Disana saya mencoba membuat coffee latte dari mulai memilih jenis kopi, menakarnya, menggiling, lalu mulai membuat latte art meski hasilnya berantakan.  Meski hasilnya berantakan, saya senang, saya tidak seperti orang asing, karena bisa belajar langsung melalui orang-orang yang mengenal seluk beluk dunia perkopian. 



Begitu masuk dan bertemu dengan orang-orang Kopi Dewa, saya menemukan ruang bincang, ruang yang membuat saya lebih terbuka pada pergerakan dunia kopi. Kalau dalam posisi seperti ini, saya jadi ingat bahwa ilmu yang kita miliki itu hanya setetes dari lautan, semakin kita mempelajari sesuatu, semakin kita tidak tahu apa-apa karena ada saja pengetahuan baru yang kita temukan dari proses mempelajarinya.

Proses awal pertemuan dengan Restu-Uge dan “virus” manual brew yang ditularkannya, membuat saya pelan-pelan mengumpulkan beberapa alat seduh. Pertama yang saya punya adalah vietnam drip, meski tadinya kepayahan untuk menyeduh kopi dengan menggunakan alat ini. Karena seringkali bijinya ikut berjatuhan ke gelas hingga karakter rasanya mirip kopi tubruk. Beberapa kali dilatih-dicoba terus menerus, sampai akhirnya vietnam drip selalu jadi alat seduh favorit saya setelah V60. 



Lalu mulai beli V60, diawal-awal tahun ini saya sering kesulitan cari kertas saringnya. Sampai akhirnya menemukan kertas saring di supermarket yang kebetulan tidak jauh dari rumah. Itu pun kadang stoknya habis. Mulanya di supermarket itu tidak tersedia kertas V60 dan peralatan seduh kopi terbatas. Hanya tersedia beberapa item. Lama kelamaan, kebutuhan saya mulai terpenuhi dan beberapa item alat seduh kopi bertambah. Bisa jadi tingkat antusias masyarakat menyeduh kopi segar di rumah mulai meningkat.

Rupanya, beberapa tahun belakang ini, pengetahuan seduh menyeduh perkopian semakin terbuka. Banyak diantara kita yang kerap memberikan edukasi tentang kopi Indonesia yang berkualitas dan perlakuan cara menyeduh kopi pun semakin bertambah. Tak hanya orang-orang yang senang berbagi pengetahuan tentang kopi, tapi bermunculan pula orang-orang yang melek kopi dan mau mempelajarinya.

Mencoba seduh pakai V60 lalu dianalisa rasa oleh Restu.
Foto: Agil

Kesadaran itu bisa jadi hadir atas edukasi yang terus menerus. Baik event lomba seduh kopi yang dilakukan oleh penggiat kopi yang memancing banyak komunitas. Pemerintah menangkap geliat ini dan melihat potensi kopi di tengah masyarakat. Hingga akhirnya pemerintah pun ikut mendukung dengan mengadakan event rutin dan membuka berbagai peluang yang bisa meningkatkan potensi kopi dari hulu ke hilir.

Bertahun-tahun kita dimanjakan oleh kopi dengan bentuk kemasan dengan takaran rasa yang terukur. Namun berdasarkan pertumbuhan dan studi kopi semakin berkembang. Pergerakan sosial kebudayaan 'ngopi' ditandai dengan era semaraknya warung kopi di berbagai tempat dengan berbagai konsep.  Kondisi ini menyebabkan komunikasi lintas budaya melalui media kopi.  Dimana konsep menyeduh kopi segar dengan cara seduhnya, dapat memberi pengaruh pada ruang hidup kopi yang selama ini seolah terpendam dan diisolasi atas nama praktis yang dibalut modernisasi.

Masyarakat Indonesia setiap hari semakin terbuka dengan adanya media pendidikan di bidang kuliner. Masyarakat semakin sadar kapasitas potensi alamnya dan pengaruh hasil tani kopi yang mempunyai pengaruh kuat pada ekonomi-budaya. Mulai dari perlakuan pada saat menanam dan memeliharanya hingga bagaimana menikmatinya dengan tepat. Kopi Dewa menjadi salah satu yang konsisten dan terus bergerak menularkan ilmu perkopian hingga menjadi pro aktif meningkatkan perputaran ekonomi yang terkait di dalamnya. Dari petani hingga penjual akhir. 

Helow! Lagi bareng Restu.
Foto: Ima

Buat saya, kopi tidak sekadar menuangkan beberapa sendok bubuk kopi lalu diseduh dengan air panas. Selain proses panjang kopi beserta sejarahnya, kopi kerap membangun ingatan masa kecil yang berkilauan, proses meracik rasa, menyusur sabar dan memaknai tiap jeda.

Bicara kopi selalu membangun ingatan masa kecil, ruang-ruang hidup penuh canda bersama kakak-kakak. Rasa tentram yang tak terbeli. Tak hanya itu, kopi akan membawa saya pada dongeng naga yang diceritakan Abah di pagi hari sambil menyeruput kopi tubruk yang wanginya masih tercium sampai sekarang. Kilau pagi dan panas kopi yang dikucurkan ke pisin, lalu diseruput pelan-pelan. Mata Abah yang penuh cinta dan hangat pada anak-anak.

Kopi tidak sekadar meredakan lelah, tapi lebih dari itu, dalam tiap seduhan menumbuhkan berbagai perbincangan setiap masa yang bisa mengelola jiwa: tawa dan membangun hidup lebih baik.
Walll dream di acara Home Credit
Foto: Ima

Setiap orang punya mimpi. Ada yang mampu mencapainya ada juga yang tidak. Banyak diantara kita, mimpi hanya sekadar angan dan tidak berusaha mewujudkannya. Banyak hal yang mempengaruhi tidak terwujudnya mimpi, yaitu dia tidak merencanakan setiap langkah untuk mewujudkannya. Begitu ungkap Dipa Andika dalam sebuah seminar FUNancial yang diselengarakan oleh Home Credit di Upnormal Coffee Roaster tanggal 7 Desember 2019.

Pagi itu saya datang ke acara seminar dengan tajuk yang pas sekali dengan kebutuhan saya dalam mengelola usaha “baru” saya. Oke, saya sering sekali gonta ganti usaha karena beragam faktor yang membuat saya jatuh bangun. Tidak hanya masalah keuangan tapi seringnya harus berulang kali mengerek mental yang kerap terjatuh karena beberapa hal.

Dalam seminar ini, terdapat dua pembicara. Keduanya praktisi usaha yang berdasarkan hobi mereka. Pembicara pertama Mohammad Takdis, kita mengenalnya seorang treveler yang sekarang mempunya usaha Whatravel. Sementara Dipa Andika, dia mengelola keuangan di Hahaha Corp yang merupakan manajemen stand up comedian. Keduanya jenis usaha yang fluktuatif sehingga harus mendapat perhatian lebih dalam mengelola keuangan agar usaha tetap berjalan.

Dipa Andika punya prinsip, bahwa bahwa bagaimana caranya agar para stand up comedian tersebut tidak jatuh miskin. Oleh karena itu dia mengelola keuangan mereka agar kondisinya tetap stabil. 




Sementara Adis (sapaan dari Muhammad Takdis) mengungkapkan pengalaman usahanya. Pernah dia mampu menjual tas dengan harga Rp 1.400.000 sebanyak 200 tas hanya dalam waktu 4 jam. Saat itu dia tak punya perencanaan keuangan. Hanya begitu menghasilkan banyak uang, dia langsung membuat usaha makanan seperti Food Truck, lalu beberapa usaha yang lain namun semuanya berakhir bankrupt. Katanya lagi, banyak faktor yang membuat usahanya tidak berjalan baik salah satunya kalau ada teman-teman datang ke tempatnya, maka semua ditraktir. Lalu keuntungannya dipakai untuk aktifitas yang tidak direncakanan, seperti berfoya-foya dan menggunakan uang tanpa perhitungan.

Rupanya pengalaman Adis ini klise, banyak sekali para pelaku usaha tidak melakukan perencanaan keuangan yang baik. Begitu dapat uang/untung, banyak sekali alasan untuk menggunakan uang itu untuk sesuatu “dianggap” penting.

Dipa maupun Adis memaparkan berbagai hal yang membuat usaha hancur justru karena ulahnya sendiri karena tidak disiplin dalam mengelola keuangan. Ini seperti membangunkan ingatan atas kelakuan sendiri yang tidak disiplin menata keuangan. Hasilnya seringkali mengeluarkan uang diluar kepentingan bahkan mengada-adakan pengeluaran.





Suasana ruang di lantai 3 Upnormal Coffe Roasting makin hangat oleh tawa maupun tepuk tangan atas pencapaian yang dilakukan oleh Adis maupun Dipa. Karena Adis jadi semacam role model yang telah melewati berbagai “kesalahan” dalam mengelola keuangannya. Melalui kesalahan itu, Adis selalu bangkit dan menjalankan usaha lagi, hingga sekarang dia sudah punya rumah tanpa KPR, mobil, usaha Whatravel dan sedang membangun bisnis penginapan di Bandung.

Melalui kasus Adis yang naik-turun-bangkit-bertahan menjalankan usaha, menjadi contoh yang menarik dengan yang dipaparkan Dipa Andika tentang tips mengelola keuangan. Tapi yang menarik dari Adis ini adalah dia selalu mempunyai usaha di bidang yang dia suka. Segala sesuatu yang berkaitan dengan travel. Mulai dari usaha tas backpack, makanan, tour travel hingga penginapan. 


Dipa Andika menjelaskan beberapa tips agar usaha yang berdasarkan hobi bisa terwujud:

1. Tulis mimpi kamu

Setiap orang punya mimpi, tulislah mimpi kamu. TULIS. Jangan sampai mimpi hanya sekedar mimpi. Kemudian rencanakan semua langkah-langkah yang harus dilakukan, lalu disiplin dalam menjaninya. Mimpi ini yang membuat kamu mempunyai trek sendiri dalam menjalani hidup.

2. Pilih Usaha Yang Kamu Suka

Rupanya usaha yang bagus itu sebaiknya mengambil jenis usaha yang kita SUKA.

Alasannya, kalau kita suka dengan bidang usaha yang dijalankan, proses bekerja tidak akan menjadi beban. Apapun yang dikerjakan jadi lebih sungguh-sungguh dan terasa menyenangkan.

Ini penting. Jangan sampai tujuan bekerja karena uang, sekalipun efek dari bekerja tentu saja untuk mendapatkan uang. Tapi jika kita bekerja karena uang, lama-lama akan lelah sendiri. Karena ketika kita tidak mendapatkan uang akan terasa kecewa dan ketika beban pekerjaan semakin berat akan terasa lebih melelahkan.

Beda ketika kita menyukai jenis usaha yang kita jalankan, rasa lelah itu tergantikan dengan rasa gembira. Dengan gembira dan suka hati, maka uang akan datang sendiri.

3. Catat semua pemasukan dan pengeluaran

Pencatatan ini langkah penting yang harus dilkukan. Gunakan alat yang kita punya, apakah dalam bentuk aplikasi, excel, buku catatan, apapun itu. CATAT.

Seringkali, kita hanya mencatat pemasukan lalu dihitung keuntungannya tanpa menghitung pengeluaran yang detil. Tulis semua pengeluaran hingga biaya parkir. Biaya parkir ini seperti yang kecil, tapi kalau dilakukan terus menerus maka akan menjadi besar juga. Seringkali kita kecolongan oleh biaya seperti ini, atau istilanya Latte Factors. Latte Factor ini semacam pengeuaran yang kecil-kecil, tidak dianggap tapi sering.

Coba bayangkan, untuk parkir setiap hari Rp 3000,00 untuk pagi dan sore. Sehari kita sudah mengeluarkan uang Rp 6000 saja untuk parkir. Sekarang kalau setiap hari menggunakan uang parkir selama sebulan jadi Rp 240.000 x 12, maka dalam 5 tahun dia akan mengumpulkan Rp 13.400.000 uang parkir.

4. Keluarkan surat kerjasama, kontrak

Keluarkan surat kerjsama, kontrak, antara kamu dengan orang yang kita ajak kerjasama. Lalu dokumentasikaa surat-surat tersebut. Karena dengan adanya surat yang rapi, akan lebih mudah jika ada suatu hal yang terjadi. 


5. Bisnis Tidak Sendiri

Sebaiknya bisnis itu tidak sendiri. Maksudnya begini, sebaiknya ketika kita punta usaha jangan pelit. Jangan-jangan kalau kita usaha artinya bikin kue sendiri, bikin makanan sendiri sampai akhinya lemes dan sakit. Begitu sakit maka toko tutup. Atau ketika suatu waktu pemilik toko harus pergi ke luar kota. Lalu kita menjelaskan kalau tokonya tutup karena karus pergi. Ini kesalahan umum yang dilakukan oleh wirausaha. Karena sebaiknya katika kamu sakit, pergi keluar kota atau ada kepentingan lain, toko tetap buka. Jadi, ajaklah orang lain agar ikut mengelola tokonya. 



6. Punya Rekening

Setidaknya punya 3 rekening, setiap rekening punya fungsi masing-masing. Seperti rekening pertama untuk gaji diri sendiri. Rekening kedua untuk perputaran dana usaha. Lalu yang ketiga rekening sekolah anak-anak atau tabungan masa depan.

Dari jumlah rekening ini, kita bisa melihat prospek kondisi keuangan . Jadi sebaiknya ada laporan keuangan mingguan, bulanan dan tahunan. Dengan begitu, kita bisa menyusun rencana atau terget untuk perencanaan ke depan.

Mengikuti pemaparan dari Dipa Andika, kita semakin paham bahwa setiap mimpi itu bisa berwujud nyata. Dengan menyusun rencana, menyusun target-target, mencatat setiap pengeluaranan dan pemasukan (cash flow), maka selanjutnya menjalankan semua langkah-langkahnya dengan disiplin. Sehingga usaha yang dijalankan berdasar hobi bisa jalan jika dikelolanya dengan disipin dan penuh tanggung jawab, maka setiap mimpi dapat terwujud.
“Mah, mau dibacain buku.” Rengek anak saya setiap mau tidur.

“Buku yang tadi, Bayan simpen dimana?” Bayan pun segera lari menuju buku yang ia letakan di sofa.

“Ini, kan, Mah?” Sambil mengambil buku, dia berlari menuju kasur.

“Ayo, kita baca.” Dia pun mengatur posisi, begitupun saya. Halaman pertama mulai dibacakan,

”... Kita bisa menyampaikan apapun keinginanmu pada bintang kejora,” Bayan langsung memotong.

“Iya gitu, Mah?”

Saya segera menjawab,

“Tunggu, belum selesai, nih, ada penjelasannya,” Saya membacakan terusannya,

”Bintang kejora namanya, ia akan menyampaikan pada Allah, Pemilik dan Pencipta alam semesta itu, semua keinginananmu.” Bayan matanya melihat langit-langit, entah apa yang ada dalam pikirannya. Tapi dia menyimak begitu serius.

Foto: Ima

Buku cerita anak yang saya bacakan itu judulnya Aku dan Alam Semesta yang ditulis oleh De Laras. Bentuknya persegi panjang dangan jenis kertas berwarna buram, ringan, saya dapatkan waktu acara peluncuran buku anak di Gedung Serbaguna Perpustakaan ITB.

Buku cerita anak ini rupanya diterbitkan oleh ITB Press, itu akhirnya saya mengerti alasan tempat peluncuran bukunya diadakan di Perpustakaan ITB. Biasanya, ITB meluncurkan buku non fiksi, kali ini dia menerbitkan fiksi dengan gendre anak-anak. Oleh karena itu, acara diskusinya menarik disimak sehingga ITB Press tertarik menerbitkan buku tersebut.

Tepatnya hari Sabtu sore tanggal 30 November 2019 menarik perhatian saya. Ada alasan kuat untuk datang ke acara ini, karena ilustrator buku tersebut salah satu blogger juga seniman gambar. Rasa penasaran itu tertuntaskan, saya mendapatkan buku cerita anak dengan gambar-gambar yang terasa dekat dan hangat. Dari buku yang dipajang di acara tersebut langsung mencuri hati. Saya lihat lembar demi lembar muncul rasa yang mendesir, setiap gambar seperti melangkum setiap cerita dalam buku tersebut. Ada yang tidak biasa, saya seperti harus punya buku tersebut.

Dalam acara peluncuran buku ini hadir 5 orang pembicara. Penulis buku Aku dan Alam Semesta yaitu De Laras atau Diadjeng Laraswati Harindyani, Edi Warsidi sebagai editor, ilustrornya buku Tanti Amelia, pembahas buku ini ada Ali Muakhir dikenal sebagai penulis buku-buku anak dan Bapak Arif Arianto perwakilan dari para ahli.

Suasana diskusi di ruang serbaguna Perpustakaan ITB.
Foto: Ima

Perbicangan dari proses kreatif penciptaan buku ini menarik dan membuka sisi lain dari proses kreatif pembuatan buku anak. Saya mendapatkan orang-orang yang terlibat dalam buku ini mempunyai idealisme tinggi. Chemistery antara penulis dan ilustrator terbangun bagitu manis. Mereka dipertemukan sama-sama suka dunia menulis dan hobi menggambar sehingga bisa membawa mereka ke Malaysia untuk sebuah event drawing.

Tak hanya hubungan baik dengan sang ilustrator, De Laras pun melakukan diskusi yang intens dengan para pakar astronomi yaitu Bapak Prof. Bambang Hidayat. Langkah ini sebagai upaya memperkuat konten cerita yang mempunyai dasar ilmiah. Karena sebagai ceritanya menceritakan tentang jarak dan berbagai faktor alam yang punya perhitungan ilmiah. Tapi sore itu beliau berhalangan hadir sehingga Bapak Arif Arianto mewakilinya.

Bapak Arif memberi pandangan yang menarik tentang buku cerita ini. Dia mengatakan bahwa tema buku cerita anak terbitan ITB Press ini sebuah langkah unik untuk mengenalkan ilmu pengetahuan dengan mudah dipahami oleh anak-anak bahkan remaja. Karena tujuan dari ITB Press adalah untuk menerbitkan buku-buku yang mendukung pendidikan. Dari salah cerita pendek Aku dan Alam Semesta, salah satu yang beliau soroti tentang menjelaskan jarak bintang di langit dari bumi dengan bahasa yang ramah dan mudah dipahami. Bagaimana sosok Ayah menjadi wadah dialog menyenangkan buat anak-anak yang senang bertanya tentang kejadian alam.

Di dalam buku anak ini, terdapat 10 cerita pendek dengan tema-tema yang sarat pengetahuan. Mulai tentang angkasa, situasi sosial dan budaya lokal di Indonesia. Kita seperti diajak berjalan dari satu ruang ke ruang hati yang hangat dan menakjubkan tentang kehidupan.

Buat saya, buku ini mengajak anak-anak untuk kritis dan menyadari hal-hal yang ada disekitar kita yang begitu menakjubkan. Bahwa kita bagian dari kehidupan dari alam semesta yang luar biasa. Tak hanya untuk anak-anak, buku anak ini menjadi media kontemplatif pembelajaran bagi orang tua untuk lebih dekat dengan anak. 

Tampilan buku Aku dan Alam Semesta karya De Laras.
Foto: Ima

Saya merasa buku cerita karya De Laras ini menyentuh sisi hangat sebuah komunikasi keluarga. Keluarga menjadi sumber ilmu pengetahuan, khususnya antara ayah dan anak. Pertanyaan anak menjadi celah si ayah untuk menularkan kisah-kisah tentang alam semesta menjadi nilai-nilai iman, sosial, budaya dan toleransi. Sehingga selain mendapatkan kisah menarik tentang lingkungannya, peran ayah membukakan jendela hidup bagi si-Anak.

Dalam diskusi ini De Laras menjelaskan, setiap dia menulis cerita, yang terbayang adalah sosok dirinya waktu kecil dengan sang Ayah. Cerita-cerita itu lahir dari bagaimana interaksi dia sewaktu kecil dengan Ayahnya. Mungkin itu sebabnya, masa lalu penulis memberi pengaruh yang banyak dalam buku cerita anak Aku dan Alam semesta. Setiap lembar penuturan kisah ini terasa begitu hangat dan dekat. Buat saya yang tidak dekat dengan Ayah, saya ingin bisa mempunyai hubungan yang baik dengan anak-anak. Buku ini menjadi pelajaran besar buat saya. Saya selalu mendapati, termasuk buku cerita anak karya De Laras, tidak hanya membuka wawasan si-Anak tapi juga mendidik orang tua bersikap pada Anak.

Buku cerita anak pada umumnya kerap didominasi dengan ilustrasi atau gambar yang menguatkan isi cerita. Begitupun di dalam buku ini, kita akan mendapatkan 10 cerita pendek dengan tema beragam dan terdapat 40 ilustrasi karya Tanti Amelia. Dari sekian kisah yang dituturkan oleh De Laras, saya pun dimanjakan dengan gambar khas dan pulasan warna yang “bercerita”. 

Bersama Mba Tanti Amelia (kiri). 
Foto: Kang Ali Muakhir.

Mba Tanti pun menceritakan proses kreatif pembuatan karyanya ini. Dia membuat delapan puluhan alternatif gambar. Rupanya dari sekian gambar yang menurut dia belum utuh atau bahkan tidak terlalu dijagokan, justru itu dipilih oleh editor. Lalu ada gambar yang dibuat sebelum ceritanya selesai, penulis hanya minta sosok gambar dengan ciri-ciri tertentu. Situasi unik terjadi, ketika gambar diserahkan, penulis bisa menyelesaikan ceritanya.

Sesi diskusi dari acara peluncuran buku ini sarat ilmu proses kreatif menulis buku anak. Baik dari sisi penulis, ilustrator, editor, narasumber yang menjadi sumber cerita hingga bagaimana menjadi buku bisa dipetik manfaatnya oleh masyarakat luas.

Tenangkan hati // Semua ini bukan salahmu // Jangan berhenti // Yang kau takutkan tak kan terjadi // yang dicari hilang // yang dikejar lari // yang ditunggu // yang diharap // biarkan semesta bekerja untukmu //

(Potongan lirik Rehat musisi Kunto Aji) 



Beberapa hari ini suara burung tidak ada, hanya saja matahari menyusup lebih cepat. Itu, semacam tanda, seolah alam tengah berusaha mengubah pola hidup manusia untuk segera bangun. Bangun dari kegelisahaan pada sesuatu yang tidak perlu. Bangun dari keterpurukan menahun. Bangun dari merasa diri tidak berarti dan monoton.

Matahari muncul lebih cepat baru-baru ini, seolah menggelitik hati yang terpenuhi oleh berbagai berbagai hal yang telah jadi rongsokan. Wangi daun dan tanah pagi itu damaikan keadaan. Pelan tapi sungguh. Menyerap luka-luka lama pada tanah, pada bumi, pada air, lalu tumbuh menjadi wangi, menjadi senyum. Senyum pada apapun. Senyum pada ingatan usang, ingatan buruk, ingatan menekan, meski kini ingatan bukan lagi mewujud luka. Ia mewujud rasa manis seperti dalam tetesan kopi dalam seduhan vietnam drip. Pahit yang lezat.

Bertahun tiap babak hadir lengkap dengan kejutan. Ada pengap yang tak kunjung usai. Satu persatu hingga berjilid-jilid, lalu reda pada sebuah tangga, pada sebuah belokan, pada sebuah jembatan, pada sebuah pintu.

Biarkan ia reda lalu melangkah, lalu reda lalu melangkah. Ia akan hadir dalam berbagai fragmen di balik jendela. Kisah hilir mudik, kadang bergerumul kadang lengang. Setiap kejadian yang menghampiri, seperti menyesap segelas kopi sambil terpejam. Ada rasa pun ada bunyi menyusup pada setiap sudut.

Matahari datang, matahari pergi. Deras hujan lalu rintik pun reda. Di balik jendela, matahari bermain-main dengan kaca. Berkilau. Memantul. Perlahan. Setiap lapisan warna berkisah tentang tiap kejadian jiwa-jiwa para Nabi. Menghadapi satu persatu kejadian yang mengolah bodoh jadi mengerti, gelisah menjadi tenang, tergesa menjadi sabar, ragu menjadi yakin. Tentang cara memahami ilmu hidup di dalam persoalan.

Sore ini berbeda, ada wangi kopi tipis-tipis di ruang depan. Cahaya matahari menyusup sentuh sudut meja dan dinding. Ada coretan anak-anak disana. Beberapa duduk tenang sambil menyesap kopi di atas meja. Sisa-sisa lelah sesal kesal mereda begitu tegukan pertama masuk pada dada. Ia pun kembali mengemas jiwanya. Dari kebisingan dan segala rindu tak tertuntaskan. Reda yang berlapis-lapis.

Beberapa hari lalu, seperti ada dorongan kuat buat beli cangkir. Saya pun beli satu dus isi 6. Bukan karena ingin, tapi seperti ada sesuatu yang bakal terjadi. Sepertinya saya akan perlu. Meski memang kondisi cangkir di rumah sudah tampak menyedihkan. Beberapa hilang dan ada beberapa yang pecah juga.

Selama ini kalau datang tamu beberapa orang, seringkali yang satu menggunakan cangkir corak garis-garis dan yang lain cangkir corak bunga-bunga. Tak hanya itu, kadang cangkir corak bunga dipadankan dengan pisin corak hitam. Saya khawatir muncul dugaan yang tidak-tidak. Merasa dibedakan atau bagaimana. Sekarang ini, zamannya orang-orang sensitif sekali terhadap beberapa situasi yang kerap dikait-kaitkan dengan pilihan politiknya. Oke, mungkin ini terdengar tendensius, tapi begitu adanya.

Tanpa berfikir lama, saya pun memutuskan berangkat ke supermarket sekitar Setiabudhi. Supermarket segala bangsa, segala ada, hingga urusan paku dan printilan benang jahit pun ada. Meski cangkir di Borma (baiklah saya menyebutkan nama) agak sedikit mahal dan pilihan terbatas dibandingkan di daerah Kalipah Apo. Saya tetap memilih beli di Borma dengan pilihan barang yang sedikit. Maunya memang pergi ke Kalipah Apo yang letaknya di daerah Otista. Kalau dari rumah saya dengan mengggunakan motor harus ditempuh selama 30 menit bahkan lebih dengan kondisi jalanan macet. Kapan Bandung tidak macet? Saat toko-toko masih tutup.

Jadi saya membayangkan perjalanan ke sana itu cukup jauh-macet lengkap dengan cuaca yang tak menentu. Belum godaan untuk beli alat-alat rumah tangga yang bagus dengan model yang lebih beragam dan murah. Karena daerah rame penjual alat rumah tangga, jadi di pinggir jalan suka ada jajanan seperti, lotek, batagor dan cendol. Rasanya rugi kalau kesana tidak jajan memanjakan lidah. Bisa jadi tujuan membeli cangkir dengan harga murah malah jebol dan membengkak. Kecuali kalau kamu memang niat sekali mau ke Kalipah Apo dengan tujuan beli cangkir dan tindakan intuitif lain yang menyebabkan jumlah belanjaan bertambah banyak. 



Akhirnya saya ajak Bayan sepulang dia sekolah untuk pergi ke Borma. Cukup menggunakan angkutan umum dengan membayar Rp 3000 per orang. Di supermarket kami pilih-pilih cangkir, sementara Bayan tertarik beli makanan kucing. Kucing-kucing kesayangannya yang semua bernama Lulu yang entah muncul dari mana. Kucing-kucing dengan dominasi berbulu warna hitam itu tidak bosan keluar masuk ke dalam rumah. Kadang masuk lewat pintu depan bahkan melompat lewat jendela atap rumah lalu naik ke atas lemari kadang bisa membuka lemari es. Sampai saya menutup lemari es dengan kursi atau wadah lain yang berat sehingga si Lulu tidak bisa membukanya. Saya tidak bisa ngurus kucing, tapi anak-anak suka, jadi saya biarkan mereka memberi makan kucing-kucing yang semuanya bernama Lulu.

Sepulang dari Borma, saya segera mencuci cangkir-cangkir itu. Rasanya menyenangkan ada benda baru sambil berharap hidup kami bertambah baik, berkah dan menyenangkan. Setelah kering saya susun cangkir-cangkir itu di lemari. Efek dari kedatangan benda manis bercorak bunga-bunga dengan warna soft itu, saya jadi sedikit menyusun ulang penyimpanan benda-benda lain yang ada di lemari. Semua barang di turunkan, di lap hingga lemari sedikit berkilau. Suasana baru dan nyaman di sudut lemari itu membuat hati terasa nyaman. Semoga jadi bagian wujud Cinta Allah menghibur hati saya yang sedang muram.

Muram itu disebabkan karena ada yang kirim pesan singkat, katanya dia membenci saya meski katanya sayang banget. Sekarang Saya cuma agak sedikit engga ngerti. Mungkin, sangat mungkin, bisa jadi dia menyatakan itu karena kami beda apresiasi terhadapa pilihan politik yang berdampak pada sudut pandang “keimanan” atau perbedaan madzhab.

Dua hal yang berbeda ini, benci-sayang, membuat saya bingung. Tapi ada yang menarik dari pernyataan sikapnya ini. Beberapa waktu sebelumnya, saya menemukan uraian seseorang di twitter yang mengungkapkan sifat Gemini. Saya kebetulan lahir di tanggal 16 Juni. Ada analisa pemilik akun twitter, dia bilang begini:

“Salah satu trait Gemini yang paling kuat adalah trust-emit. Dia mudah membuat orang membuka diri padanya. Bahkan membuka diri dalam arti negatif. Maksudnya begini, Gemini bahkan bisa membuat orang yang gak suka padanya mengungkapkan ketidaksukaannya secara terbuka.” Begitu kata yang punya akun bernama XYZ ini.

Herannya, setelah baca tread itu, seseorang yang saya kenal betul menyampaikan rasa bencinya tapi katanya sayang juga. Ini bikin hati saya harus menghadapi warna abu-abu. Jadi saya tidak menanggapi. Cukup nanya kenapa benci? Tapi dia jawab kenapa tidak nanya kenapa sayang? Saya bingung. Jadi tidak diperpanjang dengan penyataan atau pertanyaan lain. Biarin aja. Innalilahi wa innailaihi rajiuun, aja, serahin semua urusan sama Allah, karena yang menggerakan hati itu cuma Allah, saya cuma berusaha bersikap sesuai pikiran dan hati saja.

Tapi setelah kejadian itu, saya lalu mengingat beberapa kejadian di masa lalu. Memang benar sih, beberapa orang berterus terang atas ketidaksukaannya terhadap saya. Wajah orang-orang muncul satu persatu lengkap dengan susunan kalimat ketidaksukaanya sama saya. Ada sedikit perih. Tapi itu pilihan mereka untuk tidak menyukai saya. Jadi, saya terima sebagai bahan intropeksi dan lebih hati-hati bersikap pada orang tersebut.

Dari sekian banyak orang yang tidak suka sama saya, lalu saya bersyukur karena Allah sayang saya dengan memilihkan teman hidup yang asik. Nyaman bersikap, nyaman ngobrol, nyaman menunjukan kekesalan, nyaman makan dimanapun kami mau, nyaman ketawa, nyaman nangis, nyaman curhat, nyaman diskusi dan dia pandai merumuskan meski pemikiran saya liar.

Ketika saya mulai dianggap “ngaco” dan dianggap berfikir “berat” dalam merumuskan masalah, dia tidak pernah menunjukan kalau saya “sok pintar”, “rumit”, “merasa pang betulna”, tidak merendahkan, menyindir, tidak mempermalukan di depan orang. Sikap-sikap menghakimi yang suka muncul dari teman-teman bahkan keluarga. Holis terbuka dan merasa saya ada. Ada, rasa dihargai sebagai manusia juga perempuan. Biasanya saya kalau bicara mulai diledekin, sering dipotong ditengah pembicaraan, bahkan seperti muncul rasa iri dari mereka. Dalam kondisi seperti itu, saya suka merasa tidak aman. Jadi itu mungkin yang membentuk saya lebih terlatih mendengarkan dibanding bicara sehingga punya kesan pendiam. Lalu lebih terlatih merasakan orang yang membuka diri, sehingga saya akan merasa “bebas” bicara.

Belakangan saya jadi mudah memikirkan tapi mudah melepaskan. Setiap manusia punya hati, dia, saya, kami, kita, semua hati itu dibawah kendali Allah bukan kendali saya.

Mungkin saya udah masuk ke fase kalau saya suka dia tapi dia tidak, biarin aja, urusan patah hati bukan urusan dia tapi urusan saya. Bagus juga dia sudah terus terang dan jujur, mungkin saya harus semakin menerima tidak semua orang suka dengan sifat saya. Saya yang harus mengendalikan persepsi.

Nah, kembali ke cangkir dengan corak bunga-bunga itu. Tak lama dari pembelian cangkir, beberapa orang teman datang ke rumah. Noer yang banyak orang kenal sebagai pedagang juga petani kopi. Dia mengajak kami, saya, Holis dan Besti untuk icip-icip kopi di rumah saya. Terjadilah hari itu, gelas bunga corak berisi kopi hangat di hari Jumat pagi membuat kami lebur dalam berbagai obrolan. Seperti tidak ada akhirnya, Jumat menjadi hari ngobrol sedunia. Segala hal dibahas dari masalah kopi, sikap orang-orang di media sosial terhadap pandangan politik yang berdampak pada kacaunya hubungan sosial dan pandangan beragama, konsep pameran seni rupa hingga situasi pelayanan di rumah sakit RSCM Jakarta. Sudah lama saya tidak ngobrol se-intens itu.

Memang masing-masing hanya segelas kopi dengan camilan kue basah dan sedikit kripik. Kata Besti itu sudah membuat pipinya jadi bertambah gendut. Gendut? Mungkin dia berhalusinasi pengaruh kopi dan batagor.

Rupanya cangkir corak bunga dengan warna lembut itu membuat seorang teman yang sudah lama tidak bertemu, tiba-tiba mengirim pesan. Katanya,”Mang, ada di rumah? Saya kesana, ya”. Insting untuk membeli cangkir itu seperti ada dialog manis antar ruang jiwa. Mereka datang membawa hidup pada ruang-ruang hati yang kembali menebal setelah tergerus beberapa kejadian muram. Mengisi rindu, memberi kisah.

Teman yang memberi pesan singkat itu namanya Awan. Pagi itu untungah saya sudah lap meja-meja, cuci alat makan dan mengepel rumah. Begitu Awan beserta istri dan anaknya datang, kondisi rumah tidak begitu berantakan dan lebih rapi dari biasanya. 6 tahun yang lalu, kami berdua bersama Awan pernah melakukan pelatihan seni untuk anak-anak di Rumah Singgah Cinta. Baru tiga kali pertemuan, kami berdua tidak meneruskan karena Holis harus di rawat.

Beberapa tahun tanpa pertemuan dalam secangkir teh manis mengalir banyak kisah yang di rangkum dalam beberapa jam. Ada proses luka yang sudah terlewati, lalu kembali bertemu dalam bentuk hidup yang lebih baik dan kokoh.

Pertemuan dengan teman-teman dan terlibat dalam beberapa obrolan seperti proses detok yang menetralisir keadaan. Mungkn itu sebabnya ada sebuah kisah, yang menunjukan beberapa kalajengking berbondong pergi dari sebuah rumah setelah dikunjungi tamu yang diperlakukan layak oleh penghuni rumahnya.

Rupanya, entah bagaimana, sepertinya dorongan untuk membeli cangkir itu semacam energi tarik menarik antara diri dan semesta. Segelas minuman dalam cangkir menjadi salah satu medium yang menghubungkan satu dengan yang lainnya. Dia memberi tanda bahwa akan kedatangan teman-teman yang menggembirakan. Kedatangan mereka cara-Nya yang unik dalam menghibur hati dan melepaskan perasaan-perasaan yang mulai tidak beres. Obrolan kontemplatif menyadarkan bahwa hidup kami sangat bernilai, bahwa proses hidup kami tidak sia-sia. Hanya saja, kita perlu penghubung untuk dialog dengan Allah, maka didatangkanlah teman-teman menjawab setiap peta pemikiran yang terpecah-pecah. 

 Salam cangkir.