Setelah sekian
lama engga nge-blog, tiba-tiba dapat info dari blogger kece teh Ncie di
facebook; Kumpulan Emak-Emak Blogger (KEB) bikin acara “30 Hari Blog Challenge,
Bikin Notebook 30% lebih tipis”. Energi
positif saya kembali keluar, senangnya.
Ah, ini kesempatan buat saya kembali menghadiahkan pekerjaan saya
sebagai ibu rumah tangga dengan menulis.
Saya hanya butuh beberapa waktu saja untuk diri sendiri: menulis.
Ketika lihat logo Acer terpampang di web KEB, saya langsung riang karena
selama ini saya dan suami adalah spAcer alias pengguna Acer. Saya memakai Acer Aspire 4552 series
sementara suami Acer Aspire 4530. Suami saya penggila Acer, dia
merekomendasikan notebook yang satu ini memenuhi kebutuhan dia sebagai desainer
grafis. Nah, saya kira pastinya hadiah untuk
“30 Hari Blog Challenge” adalah netbook Acer.
Ternyata lebih dari dugaan, hadiahnya berupa produk terbaru dari Acer
yaitu 1 unit notebook Slim Aspire E1 Series dan 2 Unit Acer Liquid C1. Hore! Siapa yang gak mau yang slim kaya gini:
Saya langsung browsing ke web Acer
yang direkomendasikan, mata saya membaca setiap kata (cukup serius
sebenarnya). Karena beberapa spek
notebook yang tidak terlalu ngerti. Jadi setiap ada istilah dan ukuran tertentu
langsung tanya suami:
Saya: “Ayah, kalo ukuran
monitor 14” itu sebesar notebook kita, kan.
Terus resolusi
1366×768 px maksudnya gimana?”
Ayah: “Iya
segede itu, notebook ukuran biasa.
Maksud resolusi itu menjelaskan ukuran tampilan layar.”
Saya: “Nah, kalo yang
ini: Sd Card dan MMC. Apaan, sih?”
Ayah: “Oh, itu tempat buat masukin cardreader.”
Saya: “ooh… memory card gitu, ya, yang segi empat. Terus… ini VGA Port, fungsinya apa?”
Ayah: (Sambil nuntuk ke arah lubang untuk kabel di pinggiran
Acernya) “ Ini, buat nyambungin kabel projector, terus langsung nyala deh
tampilan projektornya.”
Saya: “Kalo RAM, apaan?”
Ayah:
(Dia mengampiri lalu membaca paragraph berikutnya) “Wah, keren… gini, Ma.
RAM itu fungsinya buat menyimpan data sementara, supaya komputer yang
sedang bekerja tidak perlu mengakses terus menerus ke hardisc. Terus ini nih, DDR3
sebesar 2GB bisa di-upgrade hingga 8GB.
Ini sih udah keren banget. Gini perbandingannya, kalo dulu, jaman mulai
ada komputer, RAM itu cuma 32 mega.
Bayangin… Kalo emang udah DDR3 kapasitasnya udah gede banget.”
Saya:
“Bisa nyimpen data yang banyak banget, ya.” (kami ketawa) “Data-data ayah tu banyak banget, mana ukuranya gede. Belum foto-foto
udah berapa giga coba, haha!”
Ayah:
“Motretnya rajin, cetaknya males, dasar!”
Saya:
“Ngomong-ngomong, asik juga yah punya notebook Acer model yang ini, tipis dan
bisa disembunyikan di bawah pashmina juga gak bakal ketahuan, haha!
Gak bakal dimainin Alif, tuh.”
Ayah:
“Iya, bisa diselip-selip di rak buku.
Klamuflase benda, dikira Alif notebook itu buku padahal karena tipis
jadi engga ketahuan.”
Saya:
“Bener juga, kalau gini ceritanya, Ima bisa curi-curi waktu nulis di siang
hari. Soalnya, notebooknya bisa
disembunyikan di bawah sejadah atau di container benang. Dikiranya merajut padahal lagi ngetik. Haha…”
Ayah:
“Haha… Ide bagus, jadi siang hari bisa lebih produktif nulis.”
Saya:
“Hihiiii… Amin... amiiiiin...lucu juga. Kucing-kucingan sama Alif, nyuri-nyuri waktu nulis gitu, deh. Kadang mood siang juga bagus, tapi kesempatan nulis susah banget.” (kami kembali ke lamunan masing-masing)
Obrolan
selesai, karena dia harus meneruskan pekerjaanya. Saya kembali memandang-mandang harap gambar
Acer Aspire E-1 di website ini segera mengisi hari-hari saya. Sedap!
Sebenarnya, kalau lihat harga Acer jenis ini, tampaknya cukup murah
dengan spesifikasi yang bisa memenuhi kebutuhan kami. Tapi, masih banyak orientasi keluarga yang
harus dipenuhi. Jadi untuk sementara ganti
notebook disimpan di nomor kesekian.
Yang
menarik lagi, tampilan notebooknya yang tipis, tentu selain lebih memikat dan
praktis tampaknya cocok untuk emak-emak mempunyai anak yang lagi
aktif-aktifnya. Terutama saat mood saya
sedang bagus buat menulis, tapi situasi tidak memungkinkan untuk membuka notebook. Seringkali kesenangan ini “terganggu” karena
anak kami ingin nonton atau main games. Jadi…
karena Acer Aspire E-1 ini tipis, sepertinya disaat “darurat” notebook
disembunyikan dibalik tumpukan baju setrikaan, atau disimpan diatas lemari laci
plastik lalu disiapkan kain atau baju, pas anak datang saya bisa
menyembunyikannya dibawah baju. Pasti
dia mengira saya sedang nyetrika (hahaa! #ketawajahat), nah, saat dia kembali
main, saya bisa segera meneruskan tulisan lagi.
Belum didukung batrenya juga bisa bertahan sampai 6 jam, saya tidak
perlu bolak balik buat pasang kaber buat nge-carge. Bayangkan 6 jam. Owwwh… Senangnya! Biasanya kan hanya 1-2 jam saja. Jadi waktu menulis bisa lebih konsisten dan
panjang, waktu malampun bisa lebih lama untuk istirahat. Sebagai Ibu, kita
harus tetap sehat dan prima dalam mengurus keluarga, kan.
Sebetulnya,
setelah panjang lebar sok banyak tanya spesifikasi sama suami, saya lebih
tertarik sama ukuranya yang tipis dan warnanya yang pas dihati. Difikir-fikir, kalau punya Acer yang satu ini,
bakal tidak ada alasan lagi buat saya meninggalkan notebook di rumah saat
pulang mudik ke rumah mertua. Jadi di rumah mertua pun saya masih bisa produktif menulis. Karena
tipis dan ringan pastinya lebih memudahkan juga saat melakukan perjalanan,
karena tidak terlalu memenuhi isi tas. Saya
termasuk orang yang gak mau ribet alias praktis, dan Acer Aspire E-1 ini bisa
memenuhi kebutuhan saya sebagai ibu dan pengguna notebook untuk melengkapi hobi
menulis saya. Jadi pulang kampung atau
saat menemani anak di rumah, tidak ada alasan lagi mengkhususkan waktu untuk
tidak menulis. Nah, ini keribetan yang terjadi di meja kerja kami:
“Tulisan ini
diikutsertakan dalam lomba “30 Hari Blog Challenge, Bikin Notebook 30% Lebih
Tipis” yang diselenggarakan oleh Kumpulan Emak Blogger (KEB) dan Acer
Indonesia."
bikin tambah mupeng nih sama yang tipi2,enak bisa dibawa kemna2
BalasHapus,salam kenal mak ^^
Kayaknya emang nggak ada deh yang mau ribet dan lebih suka yg praktis yes ;)
BalasHapusHanna: Salam kenal mba Hanna... liat desainya cruchy banget, jadi pengen ngigit :b
BalasHapusNoe: Tengkyuh undah mampiiiir... sering-sering yaaaaa...
mohon izin untuk nyimak dan buka-buka blognya ya :)
BalasHapusgutlak ya, mak....
BalasHapusbtw, emang alif suka maen apa di leptop? :))
Ngebet banget sama si tipis ini :)
BalasHapusKang Zeer: Silahkan... terimakasih sudah berkunjung :)
BalasHapusDwina: Maksih ya mak :b Alif suka main corel, game bikin kue, liat film2 di youtube huhuuu..
Teh Nia: Bangeeeeeeet... tapi liat tulisan teh nia jadi gak pede haha
hiyaa Acer nya mau disembunyiin di bawah pashmina >,<
BalasHapusMba Wulan: hahaaaaaaa... ide bagus yak? hihi
BalasHapusJury visit. Terima kasih sudah berpartisipasi. :)
BalasHapusLuci: maksih udah mampir.... semoga suka ;)
BalasHapusDisembunyikan di bawah baju setrikaan? hahaha! Terima kasih sudah berpartisipasi. Good luck, ya! :)
BalasHapusmba Sary: Makasih udah mampir, kopinya silahkan diminum, bu heheee... sering-sering yah hihi
BalasHapus