Advan A8: Privacy Protector Phone

Perkembangan Smartphone


Sekitar tahun 2003-an, saya termasuk yang bertahan tidak punya handphone (telepon genggam). Ketika nyaris semua teman-teman berhamburan mempunyai handphone, saya santai. Karena saya fikir, selama ada alat lain untuk berkomunikasi, ya, pake aja yang ada. Saya rasa telepon umum dan telepon rumah pun sudah cukup lah buat komunikasi.

Namun, begitu pergerakan bertambah cepat, memiliki alat komunikasi pun menjadi keharusan untuk meningkatkan mobilitas. Alat komunikasi menjadi media yang efektif untuk saling berkabar dan tentunya dapat “job” berkarya. Jadi saat itu saya pun menyerah memiliki handphone dengan tombol 3x4 keypad saat touchscreen belum ada. Saya merasakan handphone dengan ukuran besar dan berantene yang tahan banting.

Untuk harga nomor masih kisaran harga Rp 100.000 dengan sekali nelepon dihitung perdetik, terasa mahal. saat itu sms jadi favorit sampai ahli meringkas-ringkas kata demi penghematan.

Rupanya, perkembangan dan inovasi teknologi handphone bertambah cepat. Dari handphone yang ukuran besar dan berat kemudian berlomba menjadi lebih kecil dan tipis. Dari tombol keypad 3x4 menjadi touchscreen model keypad qwerty. 



Tak hanya pertumbuhan dalam bentuk ukuran, namun fasilitasnya bertambah menjadi alat yang bisa menyimpan dokumen, foto dengan kualitas yang bertambah bagus, bisa browsing dan bisa update perkembangan di media sosial. Hubungan manusia dengan manusia semakin sedekat ujung jari meski tak tampak secara fisik.

Kebutuhan masyarakat semakin bertambah ketika handphone dituntut semakin canggih, sehingga nama handphone pun lebih tepat disebut smartphone. Karena tidak hanya buat nelepon dan sms, pengunaan bertambah jadi buat motret, menulis, mencari data, menyimpan data, dan sekaligus berjejaring sosial di berbagai media. Seakan-akan anda memegang telepon, komputer dan kamera dalam satu genggaman tangan yang terkoneksi dengan internet.

Animo masyarakat bertambah tinggi dan kreatif, ketika dalam satu genggaman bisa berkomunikasi, bersoasialisasi, berbagi informasi, mencari informasi, mempunyai perkumpulan di dunia maya dengan passion yang sama bahkan masuk ke dunia yang profesional.

Apresiasi orang-orang menggunakan beragam aplikasi bertambah tinggi dan kebanyakan menggunakan alat ini untuk mengoptimalkan kemampuannya, membangun jaringan dan menemukan orang-orang yang mempunyai passion yang sama. Media ini pun digunakan untuk melakukan aktifitas jual beli online, self branding hingga pameran karya di beberapa aplikasi media sosial seperti instagram, pinteres, facebook, dokumen bersama, hingga transaksi online.


Yang terjadi, tingkat kebahagiaan, kreatifitas dan percepatan bisnis orang-orang mengalami percepatan. Mulai dari membajak smartphone, mengcopy data rahasia, sampai di hack oleh penjahat digital karena smartphone tidak mmeiliki sistem keamanan yang memadai.

Lebih dari 1,5 juta masalah malware mobil terbaru muncul dan terdeteksi oleh McAfee Labs. Dan lebih dari 16 juta pengguna terkena insiden malware mobile.

Bersamaan dengan itu, perkembangan cyber crime di dunia maya pun sama-sama tinggi. Karena beragam kemungkinan mendapatkan data, gaya hidup, aktifitas tiap orang mudah dipantau. Kejahatan ini menyasar semua segmen, laki-laki, perempuan, anak-anak, remaja, dewasa dan tua. Ini karena beragam data tersimpan dan bisa dibobol untuk dicuri datanya dan diambil pula uangnya. Tapi kini Advan menjawab kegelisahan konsumen yang berkaitan dengan keamanan data.



I’m Secure: Launching Advan A8

ADVAN lahir pada tahun 1998, merupakan perusahaan teknologi yang telah memproduksi berbagai macam produk seperti : Notebook, Tablet, PC, Smartphone hingga aksesoris digital (USB, Speaker, Flashdisk, MP3, MP4, UPS, Mifi dll). Terus berkembang pesat dan mendominasi pasar domestik industri teknologi telekomunikasi. Ini merupakan tahun pengenalan produk alat komunikasi rumah menuju telepon genggam.


Tahun ini, 19 tahun kemudian, Advan meluncurkan produk inovatif tepatnya hari Kamis tanggal 12 Oktober 2017. Fasilitas smartphone yang dikeluarkannya ini menjawab kegelisahan konsumen atas kebutuhan untuk melindungi data. Advan mengembangkan seri terbaru dengan tingkat keamanan yang tinggi: Privacy Protector Phone


Advan A8, sebuah smartphone yang melindungi berbagai data di dalamnya.  Advan A8 ini melindungi data, informasi yang ada sehingga tidak mudah di hack maupun dicuri.  Smartphone ini bisa dioperasikan dengan scan wajah mapun finger print.  Bahkan jika sampai hilang, ada alat pendeteksi lokasi dan bisa mengeluarkan alarm.  Begitupun, saat dinyalakan, dia bisa memotret siapa yang pertama kali memegang smartphone tersebut.

Acara berlangsung di Lotte Shopping Avenue Jakarta Selatan. Beberapa rangkaian acara lauching digelar, para tamu undangan hadir dengan dress code batik merespons tanggal 2 Oktober sebagai hari batik. Di acara ini, kami bisa mencoba dan mendapat penjelasan cara mengoperasikan Advan A8 di stage luar. Kemudian mengikuti rangkaian acara yang dikemas dengan spesial di panggung utama.

Pada pembuka acara menghadirkan Teza Sumendra dan ditutup oleh Andien. Mereka melantunkan beberapa lagu dengan suara yang asik dinikmati, membuat suasana ruang menjadi terasa hangat dan berdegup. 

Andien

Di tengah acara, beberapa pimpinan Advan menjelaskan segala hal dari berbagai sisi. Presentasi dikemas dengan permainan konsep pertunjukan yang menarik. Para undangan seolah dibawa pada sebuah misi yang memaparkan inovasi yang harus diberitakan pada dunia tentang smartphone yang mempunyai keamanan yang tinggi. Kemudian muncul Bapak Hasnul Suhaimi, Senior Independent Advisor memaparkan fakta lapangan yang kerap dikeluhkan penguna smartphone.

“Banyak sekali masalah keamanan yang menyangkut penggunaan smartphone seperti serangan malware, virus, peretasan data, dan sebagainya bahkan melibatkan tokoh terkenal maupun selebritis. Kita tentu tidak mau menjadi korban serangan data yang bakal merugikan seperti itu,” kata Hasnul Suhaimi.

Pakar telekomunikasi ini menambahkan, Advan A8 merupakan bukti dari komitmen Advan untuk menghadirkan smartphone yang tidak hanya memiliki fitur yang kaya dan canggih, tetapi juga sistem keamanan handal yang sekarang telah menjadi identitas dari produk baru Advan.

Selanjutnya Direktur Marketing Advan, Tjandra Lianto menuturkan positioning Advan sebagai Privacy Protector Phone lahir dari berbagai kondisi di lapangan. Dimana konsumen sebenarnya butuh ponsel yang lebih aman, namun seringkali tidak menemukan solusi yang tepat. Inovasi ini tak lepas dari laporan keamanan dari berbagai lembaga riset, bahwa smartphone dengan sistem keamanan yang bagus harus menjadi concern bagi konsumen.

Kiri-kanan: Tjandra Lianto, Hasnul Suhaimi,
Ellen Angerani, Chandra Tansri, Andy Gusena.


“Advan A8 menjadi jawaban bagi konsumen yang membutuhkan smartphone dengan fitur canggih dan kekinian seperti Dual Camera, Fingerprint hingga memori RAM yang besar. Tapi di atas semua itu, smartphone ini memiliki sistem security handal yang memberikan rasa aman kepada konsumen melalui platform IDOS (Indonesia Operating System) yang kami kembangkan,” Lanjut Tjandra.

Spesifikasi Advan A8 memiliki kaya fitur, terutama fotografi dan security. Tak hanya itu, smartphone ini diperkuat dengan dual-camera belakang dengan konfigurasi 13 MP+5 MP. Untuk kamera depan, disediakan resolusi 8 MP. Untuk layar Advan A8 berukuran 5,5 inci dengan resolusi Full HD yang diperkuat dengan kinerja yang kokoh karena menggunakan prosesor Octa-core 1,5 GHz dan RAM 4 GB serta internal storage sebesar 32 GB. Kapasitas batre sebesar 3000 mAh dan pengisian batrei didukung dengan USB Type C.

Sebagai gambaran bahwa di tengah pasar saat ini, Advan merupakan top 5 smartphone company di tahun 2017. Posisi pertama dipegang oleh Samsung, Oppo, Advan, Asus lalu Xiaomi. Sementara top 5 slite tablet company, yang pertama dipegang oleh Advan, lalu Samsung, Evercoss, MITO dan Lenovo. Advan merupakan satu-satunya Brand Indonesia yang bersaing diantara dengan Brand Global, ada diantara Samsung, Asus, LG dan Lenovo.

Selanjutnya Ellen Angerani, General Manager Sales Advan memaparkan dengan asik mengenai perkembangan bentuk ukuran Advan hingga perkembangan produk yang selama ini dilakukan.




Menurutnya, kunci sukses Advan selalu melakukan inovasi demi inovasi sehingga membawa Advan meraih prestasi. Meskipun penjualan ponsel merk lokal menurun, namun kinerja penjualan Advan terbukti meningkat. Data IDC menyebutkan, diantara vendor lokal, Advan memperoleh market share 49%.

Ellen Angerani, optimis bahwa smartphone terbaru menjadi andalan dari Advan ini akan meraih respon positif di pasar smartphone Tanah Air. “Kami bangga bahwa kepercayaan konsumen Indonesia terhadap Advan semakin tinggi, di mana Advan saat ini menjadi satu-satunya brand nasional yang masuk dalam tiga besar merek smartphone yang beredar di Indonesia. Ini memacu semangat kami untuk terus menghadirkan produk berkualitas tinggi, seperti smartphone terbaru Advan A8,” kata Ellen.

Dengan sejumlah fitur canggih dan sistem keamanan yang handal, Advan A8 dibanderol dengan harga yang terjangkau oleh masyarakat Indonesia. Advan melepas smartphone ini dengan harga Rp2.999.000. ”Kami yakin dengan segudang fitur melimpah dan sistem keamanan yang handal sebagai privacy protector phone, Advan A8 akan diterima dengan baik oleh konsumen Indonesia dan semakin semakin memperkuat posisi Advan di pasar smartphone Tanah Air,” pungkas Ellen Angerani


Penghargaan yang telah diterima ADVAN:

· Editor’s Choice Tabloid Pulsa tahun 2014

· The Best Performance Gaming Tablet 2015 by Digy.co Award 2015 untuk seri ADVAN Barca Tab

· The Best Gaming Tablet 2015 by ICT Forum Award 2015 untuk seri ADVAN Barca Tab

· The Most Favorite Tablet Gaming 2015 by Telset Award 2015 untuk seri ADVAN Barca Tab

· The Best National Selling Tablet Brand by Selular Award 2015 untuk kategori Tablet

· TOP Local Tablet 2015 and TOP IT & Telco 2015 by iTech Magazine 2015

· Best Smartphone For National Brand 2016(Advan Glassy Gold 2) BY Arena LTE Editor Choice 2016

· Smartphone Advan i5E for ‘Best Selling Smartphone Camera of the Year 2016 by Neton TV Award.


· Advan Glassy Gold 2 kategori Best Affordable smartphone camera by Telset

· The Most Popular Smartphone Camera (Advan Glassy Gold 2) by digy.co award 2016

· Indonesia Most Creative Company 2016 by SWA Research

· The 1st Champion of Indonesia Original Brand 2016 by SWA Research.

9 komentar:

  1. Wah advan keren yah. Keamanan itu kebutuhan kita. Jangan sampai segalanya dibobol gara-gara smartphone

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, banyak kasus yang dibobol, jadi agak ngeri-ngeri sedap giman gitu, Bu.

      Hapus
  2. Wah keren yaa sy blm pernah pake advan neh :) setelah dulu pake si apel sisa digigit skg masih bertahan sama yg ini meski udh keselip beberapa seri hiks :(

    BalasHapus
  3. Acaranya keren, produknya juga keren ih. Kepengin lah satu hahahaa

    BalasHapus
  4. Advan makin keren aja, ya, makin banyak hp keren yaa

    BalasHapus
  5. emak-emak mupeng sama ponsel canggih

    BalasHapus
  6. Fiturnya banyak banget

    BalasHapus
  7. ngebayangin kamera hp 13 mp itu hasilnya pasti waaaaawwwwwww

    BalasHapus
  8. Buat kita mah memang penting banget smartphone buat kerja ya, Teh.

    BalasHapus

Silakan meninggalkan komentar Anda. adv